OPTICK
DVD DAN VCD PLAYER
REPARASI DVD DAN VCD PLAYER
YANG MENGALAMI KERUSAKAN PADA BAGIAN OPTIK
A. MENGANALISA OPTIK
Optik adalah piranti
di dalam VCD maupun DVD player yang berfungsi untuk membaca kepingan cakram CD.
Jika optic mengalami gangguan atau kerusakan maka hal ini sangat berpengaruh
besar karena dapat disimpulkan bahwa optic merupakan inputan / awalan dari
sebuah pembacaan data dari CD. Optic sangat berperan penting di dalam cara
kerja sebuah VCD maupun DVD player. Optic yang terdiri dari laser dan lensa
yang menjadi perangkat utama dalam memfokuskan pembacaan data dari piringan
menggunakan penembakan sistem laser, biasanya laser ini sangat kompatibel
dengan jenis piringan CD. Kalau CD bekerja pada laser dengan panjang gelombang
780 nanometer, sedangkan untuk DVD pada 635 atau 650 nanometer.
Dari segi cara kerja,
cara kerja DVD Player tak ada bedanya dengan cara kerja CD Player, karena
keduanya memiliki komponen optik yang mampu menyorotkan sinar laser berwarna
merah ke arah permukaan piringan, atau tepatnya ke permukaan layer dari suatu
piringan CD maupun DVD.
Didalam Prinsip kerja
DVD Player, yang paling fundamental terletak pada pemfokusan dari laser ketika
melakukan pembacaan pit-pit dijalur trak, karena titik kerjanya harus dapat
terfokus pada setiap permukaan bidang pantul. Ini sangat menentukan terutama
waktu menjalankan jenis piringan DVD yang memiliki double-layer , karena dalam
satu muka terdapat dua lapis reflektor yang masing-masing memiliki jarak yang
berbeda, sehingga titik fokusnya juga tidak sama. Untuk lapis pertama dibuat
sebagai bidang reflektif semi-transparan, dimana laser juga harus mampu
menembusnya ketika membaca data pada layer inti yang berada di lapis kedua.
Setiap sorotan laser
akan langsung mengenai lapisan pemantul bahan polycarbonate dari piringan DVD, kemudian
dipantulkan kembali ke komponen opto-electronic yang bertugas mendeteksi setiap
perubahan cahaya yang dipantulkan. Jadi dari opto-electronic tersebut kemudian
diterjemahkan menjadi kode-kode binary yang biasa disebut bit. Pekerjaan paling
berat dalam sistem pembacaan dari piringan DVD adalah pada saat menjaga posisi
sorotan laser yang harus tetap fokus ditengah-tengah jalur trak data.Tugas ini
dibebankan pada tracking system yang selalu bergerak kontinu dari tengah ke
pinggir piringan, sehingga akan terjadi pergeseran laser dari arah dalam
bergerak keluar secara linier.
Kecepatan dari
pembacaan datanya juga berlangsung konstan, ini dapat kita buktikan melalui
gerakan motor spindle yang berputar semakin lambat ketika mata laser mulai
menuju ke pinggir piringan DVD.
B.
KERUSAKAN
DAN GANGUAN PADA OPTIK DAN CARA PERBAIKANNYA
1. OPTIK TIDAK BISA MEMBACA DISK
Optik tidak bisa membaca disk bisa karena
tiga hal :
a. lensa kotor
b. lensa yang terbakar.
c. kumparan spull yang lemah.
Cara –cara mengatasinya :
1. Jika optic kotor, kita dapat menggunakan disk cleaner. Jika
ingin hasil maksimal, buka terus bersihkan menggunakan cotton butt. atas dan
bawah lensa optiknya. Kemudian bersihkan juga diafragma penerima sinyal optik
(letaknya agak masuk ke samping dalam). Hati-hati, jangan sampai menggores
optik!
2. Jika lensa optiknya terbakar, maka kita terpaksa harus
menggantinya.
3. Jika kumparan sepulnya yang sudah lemah, disetel lagi ke
ukuran standarnya.
4. Kemungkinan focus optic lemah, harus bantu setel focus dengan
setelan yang ada di samping optik sedikit sedikit saja.
5. Kabel flexibel patah sebagian. Ini membuat disc-nya tidak
bisa baca ke track tengah sampai terakhir, karena optik menarik ke belakang
flexibelnya terputus.
2. DVD/VCD PLAYER NO DISK
a. Di karenakan debu, kalau ini terjadi kita
harus membongkar tutupnya dan kita harus memakai cotton butt (korek kuping).
Tidak diperkenankan memakai cairan kimia dan detergent. dengan cara sisi cotton
buds ada 2 sisi, sisi yang satu kita basahi dengan memakai air/alkohol kalau
tidak ada keduanya kita memakai (ma`af ini seperti pengalaman saya) pakai air
ludah, ujung cotton buds kita oleskan di optic tersebut kurang lebih 30
detik,kemudian cotton buds kita balik sisi yang tidak dipakai air itu yang
berfungsi untuk mengelap yangg tadi dibersihkan kurang lebih sama 30 detik.
b. Dikarenakan motor optic macet karena kotoran
atau debu halus, maka kita harus melakukan dengan cara mengebrak player itu
kurang lebih 2-3 kali. Cara menggebraknya adalah sebagai berikut:
Keluarkan piringan dari dalam player, lepaskan
kabel power dari sumber listrk. Kemudian angkat player dengan tangan kiri
dengan sisi terbalik, ayunkan (menggebrak) tangan kanan ke sisi player sebanyak
2-3 kali dengan posisi telapak tangan melebar ke 5 jarinya. Dalam menggebrak
jangan terlalu pelan dan jangan terlalu keras (tidak di perkenankan memakai
alat-alat /benda keras).
c. Dikarenakan setelan optic kurang pas. Kalau
ini terjadi kita harus menyiapkan obeng plus (+) degan ukuran kecil, dibelakang
optic ada putaran baut coba kita putar kekanan sekitar 2 mm, posisi player
harus keadaan OFF/MATI. Apabila langkah A-E tidak membawakan
hasil, segeralah bawa DVD/VCD player anda ke service centre atau tempat service
terdekat yang ahli dalam bidangnya.
3. GAMBAR YANG DIHASILKAN
DARI VCD MAUPUN DVD PLAYER MACET-MACET.
a. Ada kemungkinan optik kotor. Jika hal ini
terjadi bersihkan lensanya dengan cotton butt yang sudah diolesi dengan
alkohol.
b. Periksa juga CD anda, apakah sudah banyak
goresan atau tidak. Jika masih bagus coba bersihkan dengan pembersih CD.
c. Jika ke 2 hal diatas sudah anda lakukan
tetapi masih ada masalah, berarti optik anda sudah lemah. Dan sudah waktunya
untuk menggantinya dengan yang baru.
Catatan :
a. Untuk mendeteksi apakah optik bekerja normal yaitu :
Apabila power di on kan seharusnya pada lensa optiknya ada sinar warna merah. Jika tidak ada, maka kemungkinan optik sudah rusak.
Apabila power di on kan seharusnya pada lensa optiknya ada sinar warna merah. Jika tidak ada, maka kemungkinan optik sudah rusak.
b. Apabila power di on kan (untuk optik VCD) maka
lensanya akan bergerak naik turun. Jika diam saja, maka optik rusak.
c. Setelah power di on kan, maka optik dengan
bantuan mekanik akan bergerak menuju tempat kita meletakkan CD. Jika tidak
bergerak mendekati tempat meletakkan CD maka ada kerusakan di bagian mekanik
(mungkin dinamonya sudah rusak).
C.
PERAWATAN DVD MAUPUN VCD PLAYER
Jangan biasakan terutama optic DVD/VCD terlalu sering di
paksakan untuk memutar disk yang rusak, kotor, patah, banyak goresan, noda
tinta, air, sidik jari. Karena akan memperpendek umur optik itu sendiri.
Mengapa? Karena optic berfungsi hampir sama dengan mata kita, yaitu untuk
membaca. Seandainya mata kita terus menerus dipaksakan membaca di tempat yang
gelap (tempat yang gelap itu kita anggap saja disk yang kotor,rusak dan lain
sebagainya) maka hasilnya akan lain dengan optic yang dipakai untuk memutar
disk yang bersih akan berumur lebih panjang (apabila tidak ada kesalahan dari
pabrik pembuatnya) biar itu DVD/VCD murahan kalau kita memakai disk dengan
keadaan bersih, dengan sedikit gores, tidak ada noda akan awet.
Sebelum memutar disk ke player biasakan untuk membersihkan
dengan tisu kering yang halus agar debu dan sidik jari kita yang kotor tidak
menempel di piringan tersebut. Untuk hasil yang maksimal kita gunakan disk yang
original karena bahannya lebih berkualitas daripada disk bajakan. Agar optik
membaca disk lebih cepat, usahakan 3 bulan sekali (umur player sudah lebih dari
1 tahun) untuk membuka player (apabila sudah tidak bergaransi) untuk
membersihkan dengan cara sederhana. Pertama cukup meniup-niup dengan mulut kita
tanpa alat bantu lainnya. Kedua dengan cotton butt (korek kuping), caranya sama membersihkan
telinga kita bedanya kalau membersihkan optic sisi korek kuping satunya di
basahi dengan sedikit air, sisi satunya dibiarkan kering yang berfungsi untuk
mengeringkan optic setelah dibersihkan dengan cutton butt basah tadi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar